Rabu, 30 Oktober 2019

Importance of Using English Idiom

Saat mempelajari bahasa Inggris, seringkali kita tidak asing dengan istilah idiom. Idiom sendiri berarti konstruksi kata atau ungkapan yang maknanya tidak bisa diartikan secara literal. Maksudnya, idiom tidak bisa diartikan secara lazim menurut kata penyusunnya; namun dapat dipahami oleh kelompok tertentu. Bisa dikatakan bahwa idiom merupakan bagian dari suatu budaya; sehingga ketika kita menjumpai atau mempelajari suatu budaya baru, kita juga akan menjumpai idiom-idiom baru. 

Cara untuk mengetahui apakah sebuah konstruksi kata termasuk sebuah idiom adalah dengan mengaitkan kalimat yang diungkapkan dengan topik pembicaraan. Apabila kalimat tersebut dirasa aneh atau 'tidak nyambung', bisa jadi si speaker memang sedang melontarkan sebuah idiom. Dan, cara untuk memahami makna dari sebuah idiom yang figuratif adalah dengan mempelajarinya. Namun, tidak semua idiom memiliki makna yang bisa ditebak seperti sebagian peribahasa yang dapat dilacak asal usulnya. Dan bisa dikatakan, satu-satunya jalan terbaik untuk bisa mengetahui arti dari sebuah idiom adalah dengan membaca atau bertanya.

Berikut adalah contoh idiom yang sering dipakai dalam bahasa Inggris:
1. An arm and a leg
Idiomnya bukan berarti lengan dan kaki. Tetapi idiomnya berarti mahal sekali.
Contoh: She paid an arm and a leg for rented a dormitory in this city.

2. Beat around the bush
Idiomnya bukan berarti memukul disekeliling semak, tetapi berarti tidak berbicara langsung mengenai sebuah masalah (bertele-tele).
Contoh: He always beats around the bush when he tries to answer his friend's question.

3. Last straw
Idiomya bukan berarti sedotan terakhir, tetapi akhir dari serangkaian masalah.
Contoh: Stop the pinching! This is the last straw!

4. Every cloud has a silver lining
Idiomnya bukan berarti setiap awan memiliki garis perak. Tetapi, berarti meskipun dalam keadaan susah pasti nanti akan ada kemudahan.
Contoh: I found a new job after losing my last one and I like this one more. You see, every cloud does have a silver lining.

Dan masih banyak lagi idiom-idiom lain yang bisa kita temukan dari buku cetak maupun internet. Idiom memudahkan kita berkomunikasi atau mencerna informasi dari native speaker. Dan tidak jarang pula idiom menjadi bagian dari soal yang diujikan dalam tes pengukuran keahlian bahasa Inggris seperti TOEFL, IELTS, dan sebagainya; sehingga mempelajari idiom menjadi hal yang cukup penting untuk dilakukan ketika kita ingin menguasai bahasa Inggris.

Jadi begitulah sedikit penjelasan mengenai English Idiom. Inspirasi menulis materi ini didapat sewaktu penulis mengikuti Kelas General English di English Studio dengan tutornya Ms. Sari. Thanks :))

Semoga bermanfaat! ^^

#englishstudio #englishstudioindonesia #englishstudiopare #ieltspare #ieltsenglishstudio #beasiswaieltspare #kampunginggrispare #kampunginggris #ieltskampunginggris

Sabtu, 19 Oktober 2019

Penggunaan Adverb of Frequency

Hi guys
Welcome back..
Now, I wanna share you about "Adverb of Frequency"

Adverb of Frequency adalah kata keterangan yang menunjukkan repetition atau pengulangan (sering atau tidaknya) suatu peristiwa terjadi

Berikut adalah urutan Adverb of Frequency berdasarkan tingkat pengulangannya:
  • Always (100%)
    Penggunaan always berarti 'selalu' atau setiap waktu, selain always juga bisa menggunakan every time, each time dan all of the time.
    Contoh: - I always take a bath before I go to school.
                  - I take a bath before I go to school every day.
  • Almost (90%)
    Penggunaan almost berarti 'hampir', ini menunjukkan tidak selalu. Selain almost dapat menggunakan most of, nearly, all but dan mostly.Contoh: - We almost never meet him in the class.
  • Usually (70%)
    Penggunaan usually berarti 'biasanya' atau menunjukkan tingkat kebiasaan seseorang. Selain usually, dapat menggunakan normally, regularly, habitually, mainly dan frequently.
    Contoh: - They usually go to the cinema.
  • Often (50%)Penggunaan often berarti 'sering' atau menunjukkan bahwa melakukan kegiatan dengan intensitas banyak waktu. Selain often, dapat menggunakan many times.Contoh: - Ray often travels by train.
  • Sometimes (40%)
    Penggunaan sometimes berarti 'kadang-kadang' atau menunjukkan ada kalanya melakukan kegiatan. Selain sometimes, bisa menggunakan occasionally dan periodically.
    Contoh: They sometimes stay up all night.
  • Seldom (10%)
    Pengguanaan seldom berarti 'jarang' atau menunjukkan tingkatan hampir tidak pernah oleh seseorang dalam melakukan kegiatan. Selain seldom, dapat menggunakan never, barely, almost never, hardly dan scarity.
    Contoh: - Nita seldom drinks a cofee.
  • Never (0%)
    Pengguanaan never berarti 'tidak pernah' atau menunjukkan bahwa seseorang tidak pernah melakukan kegiatan tersebut. Selain never, dapat menggunakan not at all, at no time, not once, dan nevermore
    Contoh: - Ipa and Tia never bring me a new book.
Jadi begitulah penjelasan mengenai Adverb of Frequency. Inspirasi menulis materi ini didapat sewaktu  penulis mengikuti Additional Class oleh Mr. Rusdy. Thanks :))
Semoga bermanfaat! ^^

#englishstudio #englishstudioindonesia #englishstudiopare #ieltspare #ieltsenglishstudio #beasiswaieltspare #kampunginggrispare #kampunginggris #ieltskampunginggris


Senin, 14 Oktober 2019

IELTS Catcher: Reading Section, Sulitkah?


Hi guys..
How's life today?

Kali ini, saya ingin menjelaskan tentang cara mengerjakan Reading Section di IELTS. Berdasarkan pengalaman belajar selama 4 hari di English Studio di kelas General 2, saya mendapatkan banyak ilmu yang efektif dan efisien untuk meraih score tinggi dalam IELTS.
Dalam Reading Section, kita akan menjumpai sejumlah bacaan yang panjang dan menyita banyak waktu. Tetapi, ada beberapa langkah mudah untuk menjawab soalnya, yakni:
  1. Cari dan garis bawahi kata kunci
    Langkah ini untuk mengetahui maksud dari bacaan yang berhubungan dengan pertanyaan, sehingga memudahkan kita menemukan jawabannya.
  2. Perhatikan perintah soal dan pertanyaan
    Di beberapa Reading Section dapat kita jumpai soal  untuk memilih pilihan ABC; menentukan kalimat termasuk kategori True, False atau Not Given; memasangkan bagian dengan yang lain; melengkapi ringkasan dari bacaan; dll.
  3. Perhatikan manajemen waktu
    Manajemen waktu adalah kunci. Karena kita tidak ada tambahan waktu untuk semua section pada saat IELTS, begitu pula dalam Reading Section yang memiliki banyak bacaan.
  4. Gunakan cara skimming dan scanning
    Skiming adalah membaca cepat dengan tujuan untuk mengetahui tujuan dan isi keseluruhan dari bacaan. Sedangkan scanning adalah membaca cepat dengan tujuan untuk mengetahui dan mencari informasi tertentu. keduanya memiliki hal penting dalam menganalisis suatu bacaan.
    kemampuan pemahaman yang penting dalam menganalisis suatu bacaan.
  5. Gunakan jawaban yang logis
  6. Cek pertanyaan sebelum membaca bacaan
    Ada baiknya sebelum memulai untuk membaca bacaan, kita harus cek dulu pertanyaan apa yang ditanyakan sehingga ketika kita membaca bacaan tersebut kita dapat mengetahui jawabannya. Cara ini juga menghemat waktu kita dalam Reading Section.
Okay, berikut contohnya:



Dari langkah-langkah yang saya share di atas, dapat kita buat list-nya sebagai berikut:
  1. Perintah Soal: Menentukan kalimat termasuk kategori True, False atau Not Given
  2. Kata kunci pertanyaan
    a. Kalimat Pertanyaan 1: Settled in Iceland
    b. Kalimat Pertanyaan 2: Situate of the island
    c. Kalimat Pertanyaan 3: Volcanic activity's place
  3. Baca skimming dan scanning
    Di saat kita membaca bacaan tersebut, kita langsung saja menuju pada kata kunci di pertanyaan yang sebelumnya telah kita temukan. Lalu kita telusuri di inti bacaannya. Maka, akan kita temukan:
    a. Kalimat Pertanyaan 1: Settled in Iceland ( Paragraph 1, Line 3)
    b. Kalimat Pertanyaan 2: Situate of the island (Paragraph 2, Line 3)
    c. Kalimat Pertanyaan 3: Volcanic activity's place (Paragraph 2, Line 6)
  4. Identifikasi Kalimat
    Setelah kita menemukan kata kunci yang biasanya memiliki persamaan arti, maka kita dapat mengidentifikasi apakah kalimat tersebut termasuk True, False atau Not Given.
    a. Kalimat Pertanyaan 1: Settled in Iceland ( Paragraph 1, Line 3) --> True
    Alasan: Berdasarkan bacaan inti, kita dapat menemukan 900 CE yang berarti sama dengan 900 AD. Atau dengan kata lain, berarti tahun ke-900. "Circa" berarti kisaran waktu, so "People first settled in Iceland at the beginning of the 10th century" mempunyai arti sama dengan "the beginning of the 10th century".
    b. Kalimat Pertanyaan 2: Situate of the island (Paragraph 2, Line 3) --> True
    Alasan: Berdasarkan bacaan di atas, kita dapat menemukan "The islands sits astride the boundary between the Eurasian and North American Plates" yang berarti "The island is situated at the point where two of the earth's planets meet.
    c. Kalimat Pertanyaan 3: Volcanic activity's place (Paragraph 2, Line 6) -->True
    Alasan: Berdasarkan bacaan yang kita temukan bahwa "Some volcanic activity occurs offshore, especially off the southern coast", yang berarti bahwa offshore = ocean/sea.


    Jadi, begitulah penjelasan mengenai Reading Seaction. Tulisan ini dibuat berdasarkan pemahaman penulis mengenai materi Reading Seaction untuk beberapa case soal.
    Semoga bermanfaat! ^^
#englishstudio #englishstudioindonesia #englishstudiopare #ieltspare #ieltsenglishstudio #beasiswaieltspare #kampunginggrispare #kampunginggris #ieltskampunginggris